Jakarta – Seni Karawitan merupakan salah satu jenis musik tradisional yang berasal dari Jawa. Seni karawitan tumbuh dan berkembang di daerah Jawa Tengah, Yogyakarta hingga Jawa Timur. Biasanya, karawitan ini sering disebut dengan musik gamelan. Pembawaannya juga cenderung lembut dan halus.
Kata karawitan sendiri berasal dari bahasa Jawa “rawit” yang memiliki arti halus dan lembut. Maka dari itu pembawaan gamelan dalam karawitan sangat halus dan lembut. Seni karawitan sering dijumpai pada acara acara penting seperti perpisahan sekolah, pernikahan, upacara keagamaan dan lain sebagainya. Dalam seni karawitan, diajarkan beberapa nilai nilai yang menyangkut kehidupan manusia.
Nilai nilai tersebut berkaitan dengan keindahan, sejarah, budaya, spiritual, kepemimpinan, sosial dan psikologis. Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Luthfi Samudro, dkk dalam bukunya yang berjudul Mandala Berbudaya: Astha Jathayu. Seni karawitan dikemas dengan alunan instrumen dan vokal yang sangat indah sehingga mudah dinikmati oleh semua kalangan.
- Selain disebut sebagai kesenian klasik, seni karawitan sering disebut sebagai salah satu warisan seni dan budaya yang kaya akan nilai historis dan filosofis.
- Pada seni karawitan, penggunaan alat musik Gamelan merupakan salah satu unsur yang tidak dapat dipisahkan.
- Seperti yang kita tahu, gamelan sangat lekat dengan budaya Jawa dari dulu hingga sekarang.
Pada karawitan, laras yang digunakan yaitu ada dua jenis; laras slendro dan laras pelog. Laras dan slendro memiliki arti satu gembyangan atau oktaf yang dibagi menjadi lima nada dengan interval yang sama rata. Sedangkan pelog merupakan satu gembyangan yang dibagi menjadi tujuh nada dengan interval yang berbeda beda.
Yang termasuk wilayah karawitan seni apa?
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Karawitan adalah seni gamelan dan seni suara yang bertangga nada slendro dan pelog, Kesenian ini terkenal di Pulau Jawa dan Bali, Istilah karawitan berasal dari bahasa Jawa yaitu kata “rawit” yang berarti halus dan lembut. Jadi karawitan berarti kelembutan perasaan yang terkandung dalam seni gamelan. Karawitan dapat dibagi menjadi 3, yaitu:
Karawitan sekar Karawitan gending Karawitan sekar gending
Tifa berasal dari daerah apa?
Jakarta – Tifa merupakan alat musik tradisional yang paling terkenal berasal dari bagian timur Indonesia, yaitu kawasan Papua dan Maluku. Tifa memiliki bentuk tabung menyerupai gendang dengan ukuran yang panjang. Ada berbagai macam jenis tifa, yaitu tifa jekir, tifa potong, tifa dasar, dan tifa bas, seperti dijelaskan dalam artikel resmi Kemenparekraf.
- Meskipun memiliki nama yang sama, tifa yang berasal dari Maluku dengan tifa yang berasal dari Papua memiliki beberapa perbedaan pada bentuknya.
- Dengan begitu, asal kedua tifa tersebut dapat diketahui melalui cirinya.
- Mengutip buku berjudul Ensiklopedia Alat Musik Tradisional oleh Toto Sugiarto, dkk., bagian tengah tifa yang berasal dari Papua dibuat lebih melengkung.
Tifa Papua juga memiliki pegangan di salah satu sisinya. Tidak hanya itu, tifa tersebut umumnya memiliki bentuk yang panjang dan tidak melebar. Tifa Papua memiliki ukiran hiasan etnik sebagai ciri khasnya. Sedangkan tifa dari Maluku memiliki bentuk tabung dan tidak memiliki pegangan serta polos tanpa ukiran.
- Tifa dibuat dengan sebatang kayu yang tengahnya dibuat kopong atau dikosongkan isinya.
- Satu sisi tifa yang lebih lebar ditutup dengan kulit rusa, yang mana kulit ini yang nantinya akan menghasilkan sebuah suara.
- Ulit rusa tersebut dikeringkan dan dipasangkan di salah satu sisi batang kayu.
- Ulit rusa ini akan menghasilkan suara yang indah ketika dipukul.
Tifa juga menggunakan kulit binatang sebagai membran yang dililit melingkar dengan rotan agar kencang. Cara memainkan tifa adalah dengan dipukul. Kemudian alat musik tersebut akan mengeluarkan suara ritmis dan suara ketipung yang nyaring. Biasanya, masyarakat Papua dan Maluku memainkan alat musik tifa untuk mengiringi tarian tradisional, lagu daerah, pertunjukan musik, pertunjukan kesenian, dan juga digunakan saat upacara adat.
Berasal dari daerah manakah alat musik Sasando?
Alat musik Sasando berasal dari Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT). Alat musik ini merupakan hasil kebudayaan masyarakat lokal yang sudah dikenal sampai mancanegara. Sasando merupakan alat musik berdawai yang dimainkan dengan cara dipetik. Alat musik ini hampir mirip dengan kecapi dan harpa. Namun, sasando memiliki suara yang khas.
Karawitan ada berapa?
Pengertian dari karawitan sendiri ialah merupakan seni musik tradisional yang terdapat pada beberapa wilayah Indonesia yang penyebarannya meliputi daerah seperti: pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan, Madura, juga Bali. Karawitan ini sering diartikan sebagai seni musik tradisional yang dimainkan dengan cara menggunakan gamelan.3 jenis karawitan di tinjauan dari cara penyajianya antara lain yakni:
- Karawitan Sekar atau vokal,
- Karawitan Gending atau instrumen.
- Karawitan Sekar Gending atau campuran.
Apa itu alat musik karawitan?
Ditulis pada 11 May 2018, oleh SSM FIA UB Karawitan adalah kesenian musik tradisional Jawa yang mengacu pada permainan musik Gamelan. Kesenian Karawitan ini dikemas dengan alunan instrument dan vokal yang indah sehingga enak untuk didengar dan dinikmati.
Kesenian kerawitan ini merupakan kesenian klasik yang sangat terkenal di masyarakat Jawa dan Indonesia sebagai salah satu warisan seni dan budaya yang kaya akan nilai historis dan filosofis. Gamelan sendiri merupakan salah satu bagian yang tidak dapat dipisahkan dari masyarakat Jawa dari dulu hingga sekarang.
Terlihat dari kesenian dan budaya Jawa yang tidak lepas dari alat musik satu ini. Beberapa kesenian tradisional Jawa yang menggunakan alat musik Gamelan seperti wayang, seni tari, dan seni teater seperti ketoprak, wayang uwong dan masih banyak lagi, salah satunya adalah kesenian Karawitan.
Karawitan berasal dari kata “rawit”, yang dalam bahasa Jawa berarti “rumit/ berbelit – belit”. Namun kata “rawit” juga dapat berarti “halus dan indah”. Sehingga kerawitan biasa diartikan sebagai suatu karya seni yang memiliki sifat yang halus, rumit dan indah. Kerawitan ini dikatakan rumit karena merupakan perpaduan berbagai instrument Gamelan yang berlaras nondiatonis yang digarap menggunakan sistem notasi, warna suara dan ritme sehingga menghasilkan suara yang indah dan enak untuk didengar.
Dalam kesenian Karawitan terdapat dua jenis laras, yaitu laras slendro dan laras pelog. Laras slendro sendiri merupakan sistem urutan nada yang terdiri dari lima nada dalam satu gambyang dengan pola jarak yang hampir sama. Sedangkan laras pelog merupakan sistem urutan nada yang terdiri dari lima atau tujuh nada dengan menggunakan satu pola jarak nada yang tidak sama rata, yaitu tiga jarak dekat dan dua jauh.
- Dalam Karawitan memang sering terdapat beberapa gendhing yang disajikan dalam laras pelog dengan hanya menggunakan lima nada saja, terutama pada penyajian gendhing pelog sebagai hasil alih dari laras slendro.
- Dalam kerawitan Jawa suatu hal yang biasa bila suatu gendhing dapat di sajikan dalam dua laras yang berbeda.
Dalam kesenian Karawitan terdapat berbagai jenis perangkat Gamelan yang dibedakan menurut jenis, jumlah dan fungsinya. Jenis perangkat Gamelan tersebut diantaranya seperti Gamelan kodhok ngorek, Gamelan monggang, Gamelan carabalen, Gamelan sekaten, dan Gamelan ageng.
Berasal dari manakah alat musik kenong?
3. Kenong – Sumber gambar: wojogamelan Alat musik daerah Jawa Tengah yang berikutnya adalah kenong. Alat musik ini merupakan salah satu alat musik yang menggunakan hanya satu alat pemukul. Kenong berfungsi sebagai penentu batas-batas gatra, menegaskan irama. Kenong juga termasuk dalam alat musik berpencu, namun ukuran lebih besar daripada bonang.
Apa yang dimaksud dengan gending karawitan Sunda?
Jawaban: Karawitan Sekar Gending adalah bentuk karawitan yang terbentuk melalui penyajian alat musik/instrumen atau waditra. Bentuk karawitan yang disajikan melalui perpaduan antar suara manusia (vokal) dengan alat musik/instrumen atau waditra.
Apakah musik karawitan termasuk dalam jenis musik tradisional nusantara?
Penjelasan: – Musik Nusantara merupakan jenis musik yang berasal dari semua daerah kepulauan yang merupakan tradisi masyarakat dan diturunkan secara turun temurun hingga sekarang. Musik Nusantara tersebar di seluruh pulau di Indonesia dan setiap daerah memiliki ciri khas yang berbeda. Contohnya seperti karawitan. Editor: Rian Dwi Atmoko Sumber: Ruang Guru
Apakah perbedaan dari gamelan Jawa dan gamelan Bali?
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Seorang penari yang diiringi gamelan Bali Gamelan Bali adalah salah satu jenis gamelan yang ada di Indonesia. Orang-orang Bali lebih menyebutnya sebagai “Gambelan”, Gamelan ini memiliki perbedaan dengan gamelan jawa yaitu bentuk wilah (bilah pada saron ) lebih tebal, bentuk pencon (bentuk gamelan seperti bonang ) lebih banyak daripada wilah, ritme lebih cepat.