Wisata Karawang – Selain ‘Goyang Karawang’, apa lagi yang kamu ketahui tentang Kabupaten Karawang Jawa Barat? Kamu mungkin bertanya-tanya tentang tempat wisata menarik di Karawang yang menarik didatangi. Apa saja wisata alam, wisata kuliner Karawang, wisata sejarah Karawang, wisata religi, dan lainnya.
Kabupaten Karawang menyimpan banyak potensi wisata. Karawang ada wisata air terjun/curug, wisata sungai, wisata danau, wisata pantai, wisata religi. Wisata Kuliner Karawang pun sangat menggugah selera.
Kamu bisa baca ragam kuliner Karawang di: 12 Kuliner Karawang Ini Maknyos, Mana Favoritmu?
Sekadar info; Karawang berbatasan langsung dengan Kabupaten Bekasi, Kabupaten Bogor, Laut Jawa, Kabupaten Subang, Kabupaten Purwakarta, dan Kabupaten Cianjur.
Daftar Isi:
- Curug Cigentis
- Curug Cikoleangkak
- Candi Jiwa
- Monumen Kebulatan Tekad Rengasdengklok
- Green Canyon Karawang
- Vihara Shian Djin Ku Po
- Pantai Tanjung Baru
- Danau Cipule
- Puncak Sempur
- Danau Kalimati
Kamu juga pasti sudah pernah belajar sejarah saat SD atau SMP, tentang Peristiwa Rengasdengklok.
Rengasdengklok itu ada di Karawang. Mungkin saja kalau kedua Proklamator kita nggak diboyong ke Rengasdengklok oleh para pemuda yang gagah berani itu, kita nggak bakal ngerayain kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus.
Dan bukan hanya Rengasdengklok saja yang bisa kamu temukan saat traveling di Karawang. Banyak spot wisata di Karawang yang kece yang bisa didatangi.
Daftar Tempat Wisata di Karawang
Yang jelas, Karawang itu menyimpan sejuta pesona. Wisata sejarahnya sudah kita ketahui semua, yakni Rengasdengklok. Bagi yang belum tahu, di artikel ini akan dibahas beberapa wisata alamnya.
Supaya nggak penasaran, kita langsung saja bahas daya tarik wisata di Karawang yang layak kamu kunjungi
1. Curug Cigentis
Kabupaten Karawang menjadi lokasi beberapa kawasan industri. Namun bukan berarti Karawang tidak memiliki destinasi wisata alam yang menawan. Buktinya, ada Curug Cigentis di Karawang.
Curug Cigentis ini tingginya kurang lebih 25 meter dengan lebar sekitar 3 meter. Debit airnya lumayan deras. Air tidak begitu saja jatuh dari atas. Tetapi melewati beberapa undakan kecil.
Aliran airnya lebar, sehingga bisa menampung jatuhan air dari atas. Banyak bebatuan besar yang bisa menahan air dan bisa buat kita berendam.
Salah satu tempat wisata unggulan Kabupaten Karawang ini semakin indah dan asri dengan adanya tumbuh-tumbuhan hijau di sekitar tebing air terjun. Ada juga kolam-kolam yang bisa digunakan berenang maupun bermain air.
Lokasi Curug Cigentis berada di dalam kawasan hutan lindung, di bawah kaki Gunung Sanggabuana. Di hutan lindung tersebut ada beberapa air terjun lain yang juga indah. Kalau mau, kamu bisa ke Curug Cipanundaan, Curug Bandung, Curug Cikoleangkak, dan Curug Cikarapyak.
Butuh usaha ekstra menuju tempat ini. Itu karena hanya setapak sejauh 2 kilometer untuk kamu lewati. Tapi kalau sudah sampai dan melihat keindahannya, lelahmu seperti terbayar lunas.
Curug Cigentis terletak di Desa Mekarbuana, Kecamatan Tegalwaru. Berjarak sekitar 44 kilometer dari pusat kota Karawang.
2. Curug Cikoleangkak Karawang
Dari Curug Cigentis, kamu bisa berkunjung ke Curug Cikoleangkak yang berada tidak terlalu jauh. Lokasinya masih di satu kecamatan; tepatnya di Desa Kutamaneuh, Kecamatan Tegalwaru, Karawang.
Air terjun Cikoleangkak berada sekira 42 kilometer dari pusat kota Karawang.
Air Terjun Cikoleangkak memiliki ketinggian sekitar 30 meter, dengan pemandangan luar biasa indah dan masih sangat asri.
Sama seperti ke Curug Cigentis, untuk memasuki area wisata ini kita harus memiliki stamina yang cukup. Karena kita harus berjalan beberapa kilometer merambah hutan rimba yang masih alami.
Namun di sepanjang jalan kita akan terhibur dengan pesona 2 Curug lain, yaitu Curug Cikarapyak dan Cipanundaan.
Bahkan curug ini masih menjadi wisata tersembunyi di Karawang.
Di area Curug Cikoleangkak ada berbagai fasilitas memadai yang sudah disiapkan oleh pengelola. Seperti loket untuk membeli karcis, jalan setapak yang mudah untuk dilalui, dan kamar mandi. Selain itu juga ada kolam renang alamnya.
Harga Tiket Masuk Curug Cikoleangkak
Tiket masuk: Rp. 5.000
Parkir
Motor: Rp. 5.000
Mobil: Rp. 7.000
Bus: Rp. 10.000
3. Candi Jiwa
Candi Jiwa adalah kekayaan budaya nusantara yang merupakan salah satu candi peninggalan agama Budha. Para ahli memperkirakan umur Candi Jiwa lebih tua daripada Candi Borobudur di Magelang.
Candi Jiwa berada di dalam kompleks percandian Batujaya, masuk wilayah administratif Kecamatan Batujaya dan Pakisjaya, Karawang, Jawa Barat.
Ada cerita mistis mengenai Candi Jiwa. Menurut cerita beberapa warga di sekitar, dulunya area tersebut adalah unur (gundukan tanah) yang menutupi candi. Ada kambing yang melewati gundukan tersebut lalu tiba-tiba mati tanpa sebab jelas.
Dari kejadian itu warga sekitar menganggap area tersebut memiliki “Jiwa”. Karena kejadian yang sama juga terjadi beberapa kali. Kambing yang melewati unur tersebut mati tanpa sebab yang jelas.
Tidak banyak sumber yang menjelaskan mengenai asal-usul berdirinya Candi Jiwa. Hanya ada lempengan batu berukir relief Budha, beberapa jenis keramik, sebuah Prasasti terakota yang berisi mantra Budha, dan masih banyak lagi.
Hal inilah yang candi ini adalah bangunan peninggalan agama Budha. Diperkuat dengan bentuk candi yang mirip bunga teratai yang diduga diatasnya terdapat stupa dari Budha.
Di dalam kompleks percandian Batujaya, selain Candi Jiwa juga terdapat 46 titik candi-candi yang tersebar. Ada kemungkinan bertambah lagi, karena masih ada penemuan-penemuan situs-situs baru di sekitar kompleks candi Batujaya.
Diperkirakan masih ada beberapa candi yang masih terpendam didalam tanah.
Kamu bisa bayangkan bertapa megahnya kebudayaan waktu itu, khususnya di sekitar komplek candi ini.
4. Monumen Kebulatan Tekad Rengasdengklok
Mengenang Peristiwa Rengasdengklok, sebuah kebulatan tekad para pemuda di tahun 1945, kita bisa mengunjungi monumen Tugu Kebulatan Tekad.
Peristiwa Rengasdengklok adalah sebuah peristiwa penculikan oleh sejumlah pemuda; antara lain Soekarni, Wikana, Aidit dan Chaerul Saleh dari perkumpulan “Menteng 31” terhadap Soekarno dan Hatta.
Peristiwa ini terjadi pada tanggal 16 Agustus 1945 pukul 03.00. WIB, Soekarno dan Hatta dibawa ke Rengasdengklok, Karawang, untuk kemudian didesak agar mempercepat proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia.
Pada 16 Agustus 1945 di Rengasdengklok, Camat Hadipranoto menurunkan bendera Jepang kemudian mengibarkan Sang Merah Putih. Peristiwa ini menandakan bahwa Rengasdengklok merupakan daerah pertama Republik Indonesia yang merdeka.
Monumen Kebulatan Tekad dibangun di area seluas 1500 m2, yang merupakan bekas lokasi markas PETA di Kampung Bojong Tugu, Desa Rengasdengklok Utara, Kecamatan Rengasdengklok. Lahan monumen berbentuk segitiga.
Di belakang tugu ada dinding beton melengkung dengan relief yang menggambarkan peristiwa di sekitar Proklamasi Kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945.
5. Green Canyon Karawang
Sebelumnya mungkin banyak yang menyangka kalau Karawang itu biasa saja. Tapi siapa sangka, Karawang juga memiliki bentukan alam yang unik dan fotogenik. Yaitu Green Canyon di Kampung Tonjong Roke.
Memang sih kalau dibandingkan dengan ‘green canyon’ daerah lain, Green Canyon Karawang ini masih kalah jauh. Tapi bagi warga Karawang, hal ini tentu saja sudah menjadi kebahagiaan tersendiri.
Sampai akhirnya, salah satu tempat wisata di Karawang ini ramai dibicarakan di media sosial. Dan akhinrya tempat ini ramai dikunjungi saat libur akhir pekan.
Green Canyon Karawang berbentuk sebuah ngarai yang diapit bukit bebatuan dan rimbunnya pohon hijau alami, yang masih asri panoramanya, karena belum terlalu terekspos.
Untuk menuju lokasi wisata Green Canyon (Curug Taneuh), sebaiknya menggunakan kendaraan pribadi saja, karena saat ini bisa dikatakan tidak ada kendaraan umum dan hanya tersedia ojek dari Pasar Loji .
Lokasinya berada di berada di Kampung Tonjong Roke, Desa Medal Sari, Kecamatan Pangkalan, Loji, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Harga Tiket Masuk Green Canyon Karawang
Parkir Motor: Rp. 5.000
Parkir Mobil: Rp. 10.000
6. Vihara Shian Djin Ku Po
Dahulu Karawang merupakan kota pelabuhan penting yang banyak didatangi pedagang asing diantaranya dari Cina. Para pedagang tersebut banyak yang kemudian bermukim di Karawang.
Karena makin banyaknya pemukim dari Cina, maka mereka memerlukan tempat ibadah. Dan akhirnya Vihara Sian Djin Kupoh didirikan oleh tiga orang perantau yang bernama Tsee, Kau, dan Lau.
Dibangun pada abad ke-17 Masehi, Vihara Sian Jin Ku Po didominasi warna merah dengan ornament khas. Dan sampai saat ini masih digunakan sebagai tempat sembahyang.
7. Pantai Tanjung Baru
Lokasi Pantai Tanjung Baru ini berada di teluk semenanjung antara Kabupaten Subang dan Kabupaten Karawang. Tepatnya berada di desa Pasir Jaya, Cilamaya Kulon, Karawang.
Di kawasan pantai ini sudah tersedia Warung Makan Tradisional yang menyajikan Menu Ikan Bakar yang bisa dijumpai di disepanjang pantai, tersedia juga sebuah Panggung Hiburan, Pasar Tradisional serta Penginapan dengan fasilitas yang sederhana.
Tersedia juga penyewaan perahu tradisional dan juga sarana bilas air bersih setelah Anda merasa puas berenang di laut.
Bagaimana kondisinya sekarang? Ada baiknya kamu mencari info terbaru kalau benar-benar mau kemari.
8. Danau Cipule
Danau ini merupakan bekas lahan tambang pasir yang berada di tepi Sungai Citarum. Terbentuknya danau ini karena proses tambang yang dilakukan secara terus-menerus sehingga membentuk sebuah cekungan besar. Luas danau ini sekitar 90 hektar dengan kedalaman 2 meter.
Keunikan dari Danau Cipule adalah adanya sebuah pulau seluas 2 kilometer di tengahnya. Pulau ini disebut dengan nama Pulau Cinta dan merupakan daya tarik setiap wisatawan untuk berkunjung ke danau cantik ini.
Untuk dapat menikmati keindahan Pulau Cinta ini dapat dijangkau dengan naik perahu. Apabila debit air Danau Cipule sedang tinggi atau naik, maka Pulau Cinta tidak dapat dikunjungi karena tergenang air.
Tak hanya menikmati keindahan Pulau Cinta, di Danau Cipule ini kita juga bisa memancing ikan. Danau cantik ini kaya dengan keanekaragaman ikan yang dibudidayakan. Banyak pemancing yang datang tak hanya penduduk lokal tetapi untuk pemancing dari luar daerah pun dapat kita jumpai disini.
Harga Tiket Masuk Danau Cipule Karawag
Tiket masuk: Rp. 5.000
Buka setiap hari
9. Puncak Sempur
Bagi kamu yang suka foto-foto atau swafoto, tempat wisata di Karawang yang satu ini bisa menjadi pilihan.
Destinasi hits ini memiliki pemandangan juara. Puncak Sempur, jadi lokasi yang pantang dilewatkan bila berkunjung ke Karawang.
Wisata bukit ini berada di Daerah Loji, Kabupaten Karawang. Waktu tempuhnya sekitar 1 jam dari Kota Karawang. Melewati jalur Badami menuju Pasar Loji. Sampai di pertigaan Pasar Loji akan ada papan petunjuk.
Puncak Sempur sering dijadikan tempat camping ataupun acara gathering. Dan tentunya bagi kamu yang suka swafoto di atas puncak.
Waktu yang tepat mengunjungi Puncak Sempur adalah di pagi hari. Karena udara masih segar dan pemandangan jauh lebih asri.
Harga Tiket Masuk Puncak Sempur
Tiket Masuk: Rp. 10.000
Parkir motor: Rp 5.000
Parkir mobil: Rp. 10.000
10. Danau Kalimati
Obyek Wisata Danau kalimati di Walahar Kerawang Jawa Barat adalah tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Pemandangan dsekitar Danau Kalimati ini sangat indah, bisa memberikan sensasi kesegaran dan menghilangkan kepenatan aktivitas kerja sehari hari.
Danau Kalimati terbentuk dari aliran Kali Citarum yang mengalami perubahan arah, sehingga terjadi semacam bendungan yang kemudian menjadi danau.
Sambil menikmati panorama Danau Kalimati, pejalan bisa duduk mengisi perut di warung-warung makan sederhana yang menawarkan menu Sate Maranggi, bakso dan jenis-jenis makanan lainnya. Ada juga warung makan lesehan menghadap ke danau.
Asik Juga Nikmati Wisata Karawang
Demikian informasi mengenai beberapa tempat wisata di Karawang yang kami himpun dari berbagai sumber. Bisa kamu jadikan referensi tempat wisata yang akan dikunjungi saat liburan.
Kalau kamu suka dengan wisata petualang bisa masukkan Curug Cigentis dan Curug Cikoleangkak dalam daftarmu. Di curug tersebut kamu akan terhibur dengan keindahan alam dan segarnya udara hutan.
Coba juga Puncak Sepur dan Green Canyon Karawang untuk mendapatkan foto yang indah dilihat.
Jangan lupa ke Monumen Kebulatan Tekad Rengasdengklok, agar kita senantiasa ingat dengan kebulatan tekad para pemuda tahun 1945.
Oya, kuliner di Karawang juga mantab lho rasanya. Kamu mungkin sudah familiar dengan beberapa masakan Karawang. Bisa kamu baca di: Kuliner Karawang.
Kesimpulan; Karawang juga bisa menjadi pilihan untuk berlibur akhir pekan bersama keluarga dan kawan-kawan. Apalagi jaraknya tidak terlalu jauh dari Jakarta.
Ok. Selamat berlibur dan menikmati wisata Karawang.
Comments are closed.